A. Bubble sort
Algoritma
bubble sort ini merupakan proses
pengurutan yang secara berangsur-angsur berpindah ke posisi yang tepat karena
itulah dinamakan bubble yang artinya
gelembung.
Algoritma ini akan mengurutkan data dari yang terbesar ke yang kecil
(ascending) atau sebaliknya (descending). Algoritma bubble sort ini mempunyai kelebihan dan
kekurangan, untuk kelebihannya metode ini merupakan metode paling sederhana
untuk mengurutkan data. Selain sederhana, algoritma bubble sort mudah dipahami.
Sementara itu, kekurangannya terletak
pada efisiensi. Bubble sort ini
merupakan metode pengurutan yang tidak efisien karena ketika mengurutkan data
yang sangat besar aakan sangat lambat prosesnya. Selain itu jumlah pengulangan
akan tetap sama jumlahnya meskipun data sudah cukup terurut.
B. Quick sort
Quick sort
merupakan salahh satu dari ke enam metode pengurutan dimana ini merupakan
metode tercepat bagi komputer untuk melakukan pengurutan data acak. Sesuai
dengan sebutannya “quick” maka bisa kita
simpulkan ini merupakan metode yang cepat.
Memang tercepat daripada metode lain
tapi jika kita yang harus mengurutkannya secara manual mungkin ini lebih sulit
tapi untuk mengurutkan data skala besar, quick lebih cepat dan efektif. quick
sort menggunakan teknik sumbu acuan. Sumbu ini akan digunakan untuk menjadi
suatu acuan dengan membandingkan data yang lain.
Konsepnya tetap menggunakan
perbandingan tetapi yang akan kita bandingkan adalah data dengan titik acuan.
Sumbu acuan ini kita sebut dengan pivot.
Selain pivot, nanti aka nada sumbu
kanan dan sumbu kiri. Sumbu kiri digunakan untuk membandingkan data dari kiri
dengan pivot, sedangkan sumbu kanan
untuk membandingkan data dari kanan dengan pivot.
Perbedaan
Bubble sort dan Quick sort
1. Bubble sort
Proses pengurutan sederhana yang
bekerja dengan cara berulang kali membandingkan dua elemen data pada suatu saat
dan menukar elemen data yang urutannya salah.
2. Quick sort
Metode terdapat dalam proses
pengurutan data dengan menggunakan prinsip rekursif. Metode ini menggunakan
strategi “Pecah Belah“ dengan mekanisme
C. Algoritma
(Kodingan) pada Bubble sort
Hasil Running
D. Algoritma
(Kodingan) pada Quick sort
Hasil Running
Tidak ada komentar:
Posting Komentar